Sabtu, 17 Desember 2016

Perbedaan antara Tugu dan Monumen

Apakah perbedaan antara tugu dan monumen? Indonesia mempunyai beraneka ragam tugu serta monumen yang dibangun di seluruh penjuru Nusantara, mulai dari Sabang hingga Merauke. Pada dasarnya, kedua bangunan ini sama-sama berfungsi sebagai penanda atas peristiwa bersejarah yang telah terjadi di suatu tempat. Tapi tahukah Anda, kalau sebenarnya tugu itu berbeda dengan monumen?

Berdasarkan pengertian dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), tugu adalah tiang besar dan tinggi yang dibuat dari batu, bata, dan sebagainya. Sementara itu, monumen adalah bangunan atau tempat yang mempunyai nilai sejarah yang penting dan karena itu dipelihara dan dilindungi negara. Dari pengertian ini saja kita sudah bisa menarik kesimpulan bahwasanya tugu dan monumen memiliki pengertian yang berbeda.

perbedaan-tugu-dan-monumen.jpg

Tugu

Tugu biasanya berbentuk bangunan yang besar, tinggi, dan menjulang. Bangunan ini terbuat dari batu, batubata, atau material-material yang lain. Fungsi utama tugu ialah sebagai penanda suatu tempat, peristiwa sejarah, serta tokoh masyarakat. Berdasarkan maksud pembuatannya, tugu dapat dibedakan menjadi empat jenis antara lain :

  1. Tugu peringatan adalah tugu yang dibangun untuk memperingati suatu peristiwa bersejarah yang penting.
  2. Tugu patung adalah tugu yang dibuat untuk mengenang tokoh tertentu yang berkaitan dengan suatu tempat.
  3. Tugu penanda jejak adalah tugu yang dibikin sebagai marka tapak untuk keperluan membantu perjalanan, khususnya mempermudah navigasi.
  4. Tugu gapura adalah tugu yang dibuat untuk menandakan pintu masuk menuju ke lingkungan tertentu yang bersifat terbatas.

Monumen

Monumen umumnya dibangun dengan tujuan untuk memperingati seseorang atau peristiwa yang dianggap penting oleh suatu masyarakat. Monumen merupakan bagian dari peringatan kejadian yang telah terjadi pada masa lampau. Beberapa monumen juga dibuat untuk memperindah tampilan suatu tempat. Bangunan-bangunan yang mempunyai nilai historis pun dapat disebut sebagai monumen.

Ada beberapa jenis monumen di antaranya :

  1. Bangunan yang dibuat untuk markah tanah. Contoh : Menara Petronas.
  2. Tugu peringatan untuk mengenang tokoh tertentu. Contoh : Gerbang India.
  3. Bangunan keagamaan. Contoh : Borobudur.
  4. Pilar yang dilengkapi patung. Contoh : Pilar Nelson.
  5. Nisan untuk tokoh yang telah meninggal. Contoh : Piramida Giza.
  6. Makam untuk tokoh yang penting. Contoh : Taj Mahal.
  7. Monolit untuk keperluan peringatan ritual. Contoh : Stonehenge.
  8. Obelisk untuk memperingati tokoh/peristiwa penting. Contoh : Monumen Nasional.
  9. Patung yang menyimbolkan tokoh penting. Contoh : Patung Liberty.
  10. Gerbang untuk memperingati keberhasilan militer. Contoh : Arc de Triomphe.
  11. Kawasan bekas medan perang. Contoh : Sakigahara.
  12. Monumen untuk kawasan alam. Contoh : Monumen Khatulistiwa.

Perbedaan

Jadi tugu merupakan salah satu jenis dari monumen. Tugu adalah monumen yang dibuat untuk memperingati sejarah, tokoh, atau tempat yang dianggap penting. Tugu dibangun setelah terjadinya suatu peristiwa bersejarah. Tugu juga bisa dikatakan sebagai monumen yang berbentuk besar, tinggi, dan menjulang. Namun pada umumnya ukuran luas tugu lebih sempit daripada monumen-monumen yang lain. Hal ini beda dengan monumen merujuk pada semua bangunan yang mempunyai nilai historis.

Artikel Terkait