Tampilkan postingan dengan label Hobi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Hobi. Tampilkan semua postingan

Selasa, 11 Oktober 2016

Lima Perbedaan Aquarium dan Aquascape

Apakah perbedaan antara aquarium dan aquascape? Para pecinta ikan hias tentu sudah tidak asing lagi dengan kedua istilah ini. Yap, aquarium dan aquascape pada dasarnya sama-sama merupakan ekosistem air buatan. Aquarium lebih menitikberatkan pada pemeliharaan ikan. Sedangkan aquascape lebih berfokus pada perawatan tanaman air.

Sebelum kita mengupas faktor-faktor apa saja yang menjadi pembeda antara aquarium dan aquascape, marilah kita mengenal keduanya secara lebih dekat!

perbedaan-aquascape-dan-aquarium.jpg

Aquarium

Aquarium adalah bak kaca yang biasa digunakan sebagai tempat memelihara ikan hias. Aquarium bisa berisi ikan-ikan dengan beragam ukuran, mulai dari ikan yang berukuran kecil sampai besar. Untuk menciptakan panorama yang alami, para pemilik biasanya menghias aquarium dengan pernik-pernik semisal bebatuan, karang, kulit kerang, batang tumbuhan, dan lain-lain. Penambahan tanaman air pada aquarium tidak begitu diminati karena selain merepotkan, tanaman tersebut juga berisiko tinggi dirusak oleh ikan.

Secara umum, penggemar aquarium lebih fokus pada pemeliharaan ikan-ikan yang hidup di dalamnya. Jadi jangan heran kalau ada sebuah aquarium yang berisi ikan hias saja tanpa tambahan hiasan apapun selain gambar latar belakang. Selain itu, tidak ada pula persyaratan khusus bagi suatu ikan untuk dirawat di dalam aquarium.

Aquascape

Aquascape jika diterjemahkan ke bahasa indonesia secara bebas berarti panorama air. Memang benar, aquascape lebih khusus kepada pembuatan ekosistem di dalam air sebagus-bagusnya. Pemeliharaan ikan adalah nomor sekian. Sebab penciptaan ekosistem yang mirip seperti asli menjadi fokus utama di aquascape.

Aquascape selalu menggunakan tumbuhan air sebagai unsur utamanya. Tanaman-tanaman air ini diatur sedemikian rupa yang ditambahi dengan aksesori sesuai kebutuhan untuk menciptakan pemandangan di dalam air yang indah. Setelah aquascape sudah terbentuk, barulah Anda bisa memasukkan ikan ke dalamnya. Ikan yang digunakan untuk aquascape harus memenuhi persyaratan yaitu tidak merusak tanaman air, berukuran kecil, kulitnya berkilauan, senang bergerombol, serta bisa hidup di kondisi air yang minim oksigen.

Perbedaan

Berikut ini perbedaan-perbedaan antara aquarium dan aquascape :

  1. Aquarium lebih berfokus pada pemeliharaan ikan dan aquascape lebih mengutamakan perawatan tanaman air.
  2. Hampir semua jenis ikan bisa dibesarkan menggunakan aquarium. Tetapi ikan yang cocok dimasukkan ke dalam aquascape harus memenuhi syarat-syarat tertentu.
  3. Keindahan aquarium berasal dari bentuk, warna, dan tingkah laku ikan hias. Sedangkan keindahan aquascape didapatkan dari perpaduan antara ikan dan tanaman secara harmonis.
  4. Secara garis besar, proses pembuatan aquascape jauh lebih sulit dibandingkan dengan pembuatan aquarium. Oleh karena itu, aquascape sering dikatakan satu tingkat lebih baik daripada aquarium.
  5. Nilai aquarium akan semakin tinggi apabila terlihat mewah. Sedangkan desain yang saat ini paling disukai dari aquascape adalah natural.

Senin, 11 Januari 2016

9 Perbedaan Ayam Bangkok Asli dan Palsu

Selama ini, pamor ayam bangkok sangat terkenal di kalangan para penghobi ayam aduan. Ayam ini memiliki postur tubuh yang besar dan gagah sehingga kerapkali menang di ajang perlombaan tarung antar-ayam. Tidak heran, harga seekor ayam bangkok jauh lebih mahal dibandingkan dengan ayam kampung.

Tingginya harga ayam bangkok lantas mendorong sejumlah oknum untuk melakukan penipuan. Ayam kampung yang notabene berharga lebih murah dipermak sedemikian rupa agar penampilannya mirip seperti ayam bangkok sehingga harga jualnya pun semakin mahal. Tentu hal ini mengakibatkan pembeli yang ingin mempunyai ayam bangkok merugi karena ayam yang diterimanya ternyata ayam kampung biasa.

perbedaan-ayam-bangkok.jpg

Ada beberapa cara yang bisa diterapkan untuk membedakan ayam bangkok asli dan palsu. Berikut ini perbedaan-perbedaannya dari Farof!

1. Paruh

Jika diperhatikan dengan seksama, ada perbedaan yang mencolok antara paruh ayam bangkok dan bukan. Ayam bangkok mempunyai paruh atas yang panjang dan tidak gemuk, serta paruh bawah yang agak panjang dan agak gemuk. Sedangkan paruh ayam jawa lebih pendek dan lebih gemuk pada bagian atasnya, serta lebih pendek dan tidak gemuk pada paruh bawahnya.

2. Jengger Atas

Perbedaan mencolok antara ayam bangkok dan ayam lokal terletak di bagian jengger atasnya. Ayam bangkok memiliki jengger atas yang berukuran sangat kecil sehingga tidak terlalu nampak. Kalaupun jengger tersebut cukup besar, paling tidak akan membentuk garis tiga atau sigar jambe. Sementara untuk ayam lokal, bentuk jengger atasnya berukuran besar dan berdiri tegak di tengah-tengah kepala.

3. Jengger Bawah

Tidak hanya bagian atap, jengger bagian bawah ayam bangkok pun mempunyai perbedaan dengan ayam-ayam kampung. Sama seperti wujud jengger atas, jengger bawah ayam bangkok pun tidak begitu kelihatan sebab ukurannya terlalu kecil. Berbeda halnya dengan jengger bawah yang dimiliki ayam kampung mempunyai ukuran yang cukup panjang sehingga terlihat bergelantungan.

4. Kepala

Disadari atau tidak, yang jelas bentuk kepala ayam bangkok berbeda dengan kepala ayam jawa. Ayam bangkok memiliki kepala yang berbentuk menyerupai buah pinang sehingga membuatnya tampak lebih berani dalam bertarung. Sedangkan bentuk kepala ayam jawa cenderung oval seperti telur dan berukuran relatif kecil.

5. Leher

Bentuk perawatan yang diberikan selama pemeliharaan ayam berpengaruh besar terhadap bentuk leher ayam. Jika dirawat dengan benar, ayam bangkok akan memiliki leher yang panjang, besar, dan berotot. Di sisi lain, ukuran leher ayam lokal lebih kecil daripada ayam bangkok.

6. Bahu

Antara ayam bangkok dan ayam jawa juga mempunyai penampang bahu yang berbeda jauh. Bahu yang dimiliki oleh ayam bangkok tampak lebih bidang dan lebar. Sementara untuk ayam jawa, bahu yang dimilikinya lebih tipis.

7. Tubuh

Dari jarak yang cukup jauh pun perbedaan tubuh yang dimiliki ayam bangkok dan ayam lokal cukup kentara. Ayam bangkok memiliki postur tubuh yang tegap dan gagah. Sedangkan ayam lokal mempunyai postur yang tidak terlalu berotot dan cenderung kecil.

8. Kaki

Banyak orang yang menyarankan kalau ingin mengecek ayam bangkok yang akan dibeli asli atau palsu, amati saja bagian kakinya. Kaki ayam bangkok asli mempunyai tulang yang besar, panjang, pahanya bidang, dan kokoh. Sebaliknya, kaki ayam bangkok palsu alias ayam jawa lebih kecil, lebih pendek, dan cukup keras.

9. Suara Kokok

Ayam bangkok hasil silangan tentu kualitasnya tidak sebagus ras yang asli. Anda tetap bisa membedakan ayam bangkok asli dan ayam bangkok silangan dari suara kokoknya. Suara ayam bangkok cenderung lebih keras, durasinya cepat, dan tidak berirama. Berbeda halnya dengan kokok ayam hasil silangan cenderung lebih merdu, durasinya lebih lama, dan memiliki irama tertentu.

Sabtu, 26 Desember 2015

8 Perbedaan Burung Kenari Jantan dan Betina

Burung kenari (Serinus canaria) dikenal sebagai burung hias yang memiliki suara merdu sekali. Kicau burung ini bahkan terdengar begitu nyaring. Warna bulu di tubuhnya pun sangatlah indah. Tak heran, pencinta burung kenari khususnya di Indonesia terbilang cukup banyak.

Dalam membudidayakan burung kenari, Anda perlu memahami perbedaan antara burung kenari jantan dengan betinanya. Selain hal ini berguna dalam proses perkawinan, pengetahuan tersebut bermanfaat pula dalam pemilihan burung kenari unggulan. Perlu diketahui, burung kenari jantan biasanya memiliki suara yang lebih merdu dan nyaring daripada burung kenari betina.

perbedaan-burung-kenari.jpg

Di bawah ini perbedaan-perbedaan selengkapnya versi Farof :

1. Ada Tidaknya Pembuluh Vena

Pembuluh vena pada kenari salah satunya terletak di sebelah perut menuju ke dubur. Saat berusia 3-4 hari, pembuluh vena pada burung jantan tampak kentara sekali. Sedangkan burung betina pada umur yang sama belum menampakkan pembuluh tersebut.

2. Letak Posisi Kedua Mata

Faktor pembeda yang kedua terlihat dari letak atau posisi mata burung kenari. Pada pejantan, letak mata sejajar dengan paruh. Pada burung kenari betini, posisi mata terletak lebih tinggi dari paruh.

3. Bentuk Kepala

Jika diperhatikan dengan teliti, bentuk kepala burung kenari berjenis jantan dan betina juga berbeda. Burung kenari jantan mempunyai kepala berbentuk ramping. Sementara burung kenari betina memiliki kepala yang membulat.

4. Tingkah Laku dan Pergerakan

Perbedaan tingkah laku burung kenari sudah mulai terlihat sejak usianya berkisar antara 2-3 minggu. Burung kenari jantan lebih aktif melompat-lompat dibandingkan dengan burung betina. Perilaku ini akan sangat terlihat bilamana kedua burung saling didekatkan.

5. Keseluruhan Postur Tubuh

Ciri-ciri burung kenari jantan yaitu memiliki postur tubuh yang lebih besar dan memanjang. Di sisi lain, postur tubuh burung kenari betina tidak terlalu gagah. Malahan si betina ini cenderung terlihat agak membulat.

6. Karakteristik Kaki

Kaki burung kenari jantan tampak panjang dengan jari-jari yang lebih renggang. Sebaliknya kaki burung kenari betina terlihat lebih pendek. Begitupun dengan jari-jarinya yang tersusun lebih rapat.

7. Warna Tulang Belakang

Terlihat jelas perbedaan burung kenari jantan dan betina dari warna tulang belakangnya. Burung pejantan selalu dihiasi dengan warna gelap dan pekat pada bagian tulang belakang ini. Untuk burung kenari betina, warna tulang belakang tersebut tampak lebih cerah.

8. Bentuk Bagian Dubur

Selayaknya hewan burung lainnya, jenis kelamin burung kenari juga dapat diketahui lewat bentuk bagian duburnya. Dubur burung kenari jantan berbentuk menonjol keluar seperti memiliki benjolan. Sedangkan burung kenari betina mempunyai dubur yang lebih datar dan tidak menonjol.